BRI Perkuat UMKM Binaan dengan Pelatihan Ekspor Komprehensif, Siap Hadapi Pasar Global
Berita Tegal- PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) melalui program BRI Peduli kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia. Kali ini, BRI menyelenggarakan Pelatihan Ekspor 2025 bagi puluhan UMKM binaan yang berpotensi menjadi eksportir andalan negeri.
Baca Juga: Rehab Total Gedung SLB Negeri Kota Tegal Ditarget Selesai Desember 2025, Agustus Pekerjaan Dimulai
Ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan program tersebut, setelah sukses digelar pertama kali pada 2024. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, di Gedung Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan (PPEJP), Jakarta. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pembekalan mendalam bagi pelaku UMKM agar siap bersaing di kancah perdagangan internasional.
Dari Pasar Lokal ke Global: BRI Buka Pintu Ekspor bagi UMKM
Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menegaskan bahwa pelatihan ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan UMKM menghadapi tantangan ekspor.
“Kami ingin para pelaku UMKM tidak hanya mampu memproduksi barang berkualitas, tetapi juga memahami seluk-beluk ekspor—mulai dari strategi pemasaran, regulasi perdagangan internasional, hingga manajemen logistik. Dengan demikian, mereka bisa naik kelas dan memperluas pasar hingga ke mancanegara,” ujar Hendy.
Pelatihan ini diikuti oleh pelaku UMKM dari berbagai sektor, seperti kuliner, fesyen, dan kerajinan, mencerminkan keragaman potensi ekspor Indonesia serta komitmen BRI untuk mendukung usaha kecil secara inklusif.
Materi Pelatihan: Dari Analisis Pasar hingga Strategi Branding Global
BRI bekerja sama dengan PPEJP, lembaga di bawah Kementerian Perdagangan RI yang berpengalaman dalam mencetak tenaga ahli ekspor. Para peserta mendapatkan materi aplikatif, meliputi:
-
Pengenalan Bisnis Ekspor – Memahami prosedur, dokumen, dan regulasi ekspor.
-
Analisis Pasar Global – Identifikasi peluang dan tantangan menggunakan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats).
-
Strategi Pemasaran Internasional – Cara menjangkau pembeli global dan membangun jaringan bisnis.
-
Pengemasan & Branding Standar Ekspor – Menyesuaikan desain produk dengan preferensi pasar luar negeri.
“Materi yang diberikan sangat relevan, terutama bagi UMKM yang masih baru di dunia ekspor. Kami diajarkan langkah demi langkah, mulai dari riset pasar hingga negosiasi dengan buyer internasional,” tutur salah satu peserta pelatihan.
Tak Hanya Teori, UMKM Juga Dapat Pendampingan Lanjutan
Setelah pelatihan dasar, BRI memberikan pendampingan intensif melalui:
✔ Konsultasi Desain Produk bersama ahli dari Indonesia Design Development Center (IDDC) untuk meningkatkan daya tarik visual dan kemasan.
✔ Webinar Logistik Ekspor bersama Kirim Aja, membahas solusi pengiriman yang efisien dan hemat biaya.
“Desain dan kemasan adalah faktor kunci dalam ekspor. Produk yang menarik secara visual memiliki nilai jual lebih tinggi di pasar global. Melalui pendampingan ini, kami harap UMKM bisa menyesuaikan produknya dengan tren internasional,” jelas Hendy.
BRI Berkomitmen Dorong Ekonomi Nasional Lewat UMKM
Program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) BRI, yang sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian nasional.
“Kami percaya, dengan pengetahuan dan jaringan yang tepat, UMKM Indonesia mampu bersaing di pasar global. BRI akan terus mendukung mereka melalui program berkelanjutan, tidak hanya pelatihan, tetapi juga akses pembiayaan dan pendampingan bisnis,” pungkas Hendy.
Diharapkan, para peserta pelatihan dapat segera mengimplementasikan ilmu yang didapat, memperluas pangsa pasar, dan membawa nama Indonesia semakin dikenal di kancah perdagangan dunia.
Tentang BRI Peduli
BRI Peduli merupakan wadah program CSR yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat, termasuk UMKM, pendidikan, lingkungan, dan kesehatan. Melalui berbagai inisiatif, BRI berkomitmen menciptakan dampak positif bagi pembangunan berkelanjutan di Indonesia.